Mitos Seputar Kuliah Luar Negeri
Posted on 25 Oktober 2022
Mitos Seputar Kuliah Luar Negeri
Kamu bertanya-tanya, apakah kuliah ke luar negeri adalah pilihan yang tepat untukmu?
Kamu mungkin merasakan ketakutan dari dalam diri, atau justru yang berasal dari lingkungan sekitarmu. Ini sangat normal, karena begitu banyak miskonsepsi yang tersebar mengenai kuliah luar negeri. Sulit rasanya membedakan mana yang benar berdasarkan fakta, atau hanya sekedar mitos.
Untuk membantumu, berikut Mitos Seputar Kuliah Luar Negeri.
BACA JUGA: Kenapa Kamu Harus Bekerja di Bidang Kreatif?
1. “Aku Nggak Bisa Bahasa Lokal”
Surprise! Studying abroad is about challenging yourself with unfamiliar situations and experiences.
Jangan sampai ketidakmampuanmu berbahasa lokal, justru membuatmu mengubur mimpimu dalam-dalam. Percaya lah, kamu akan terbiasa dan sangat cepat mempelajari bahasa baru saat kamu berada langsung di lingkungan tersebut.
Lagipula, bahasa Inggris juga telah menjadi standar pendidikan internasional. Dan biasanya, kampus menyediakan kelas bahasa secara gratis.
2. “Aku Takut Sendirian dan Nggak Punya Teman”
Sini minER ajarin cara memulai pertemanan:
“Halo, namaku… let’s be friends.”
Kuliah luar negeri adalah cara yang baik untuk bertemu orang baru dan memperluas relasi sosialmu. Percaya deh, bukan hanya kamu yang memiliki ketakutan ini.
3. “Kuliah Luar Negeri Mahal”
Dengan sedikit perjuangan untuk melakukan research dan konsultasi, beserta perencanaan yang matang, kuliah luar negeri bisa menjadi sangat murah (bahkan gratis). Kamu selalu bisa mencari informasi mengenai beasiswa dan potongan harga.
4. “Aku Takut Nggak Aman”
Tenang ya, pemerintah dan kampus pastinya tidak akan membiarkan kamu kenapa-kenapa. Seluruh program studi untuk mahasiswa internasional, hingga akomodasi telah melalui proses pemeriksaan yang panjang dan menyeluruh untuk memastikan keamanan.
5. “Nanti Nggak Lulus Tepat Waktu”
Dengan perencanaan yang matang, kamu dapat mengambil kredit dan mata kuliah yang sesuai agar kamu bisa lulus tepat waktu. Kamu harus rutin berkonsultasi dengan pembimbing akademik.
6. “Nggak Penting Untuk Melamar Kerja”
Yang ngomong begitu, sini miNER cubit empedunya.
Menurut QS Global Employer Survey, yang telah melakukan penelitian pada 10,000 manajer perekrutan dan CEO dari 116 negara, 60% responden sangat menghargai pengalaman kuliah di luar negeri. Mereka yang memiliki pengalaman ini tentunya mempunyai nilai lebih seperti wawasan yang lebih luas, kemampuan beradaptasi, peka terhadap budaya, dan kemampuan berbahasa.
BACA JUGA: 5 Mitos Jurusan Bisnis Ini Jangan Kamu Percaya
Jadi, apa kamu tertarik untuk kuliah di luar negeri butuh panduan untuk lulus? Segera hubungi Education Republic, kami akan dengan senang hati membantu secara GRATIS! Hubungi kami di hotline di bawah ini:
Telegram ER : t.me/edurepublic
Batam Office : 0778 480 5756 | 0821 3333 6363 (chat Batam Office now)
Bali Office : 0819 4675 8555 (chat Bali office now)
Medan office : (061) 805 13999 | 0811 6399 985 (chat Medan Office now)
Pekanbaru office : 0852 3600 6363 (Chat Pekanbaru office now)
Singapore Office : (65) 9830 3227 (chat Singapore Office now)
Hubungi Kami
Dapatkan pengurusan dan konsultasi studi luar negeri GRATIS oleh Education Republic sekarang juga!
Click to chat our offices below:
- Telegram ER
- Virtual Office
- Batam Office
- Bali Office
- JKT Barat Office
- Tangerang Office
- Medan office
- Pekanbaru office
- Singapore Office
Tagged: